Rabu, 03 Desember 2008

Yusuf Arief Rahmanto, Pendiri YMTiny




Amir Sodikin

Salah satu jenis komunikasi teks melalui internet yang populer adalah chatting melalui Yahoo Messenger atau YM. Sebagian penggemar chatting YM lewat telepon genggam pasti tak asing dengan perangkat lunak bernama YMTiny.

Dengan program kecil YMTiny yang di-install pada telepon genggam, kita bisa tersambung ke server YM dan dapat chatting layaknya di komputer. Program ini gratis meski tetap ada biaya akses internet di telepon genggam.

YM via telepon genggam disukai para kaum muda karena selain memberi citra ”gaul”, chatting kepada sesama YM jauh lebih murah dibandingkan dengan mengirim teks lewat SMS. Apalagi biaya akses internet via GPRS relatif makin murah.

Antarmuka YM yang user friendly dan ringan diakses dari telepon genggam membuat chatting lewat YMTiny tak terlalu boros pulsa karena aliran data terbilang kecil dibandingkan dengan produk serupa.

YMTiny bisa diunduh dari situs web www.orisinil.com atau di web-web lain seperti www.getjar.com. Program ini populer di kalangan pencinta chatting via telepon seluler karena dibagikan gratis.

Banyak yang mengira program ini dibuat pengembang asal luar negeri. Ternyata, YMTiny dibangun orang Indonesia: Yusuf Arief Rahmanto.

”Saya membuat program ini secara tidak sengaja. Tadinya program ini saya buat untuk mendukung penelitian untuk tesis saya,” kata Yusuf. Tesis S-2 Yusuf terkait computer science yang berhubungan dengan instant messaging.

Program itu dia buat tahun 2007. Sebenarnya sudah ada program serupa lainnya yang populer, di antaranya eBuddy, Agile Messenger, dan Mig33. Tetapi, Yusuf nekat ikut masuk, bersaing dengan perusahaan-perusahaan besar dari luar negeri.

”Baru beberapa bulan diluncurkan, programnya sudah banyak diunduh orang. Beberapa situs yang menyediakan layanan download gratisan juga memasang YMTiny,” katanya.

Apakah kemudian sukses itu juga diikuti dengan sukses dalam tesis Yusuf?

”Sampai sekarang tesisnya belum selesai juga he-he-he,” kelakarnya.

Banyak respons yang diterimanya, baik dari dalam maupun luar negeri. Ada juga yang minta fitur tambahan. ”Saya tak punya cukup waktu untuk mengembangkan fitur-fitur YMTiny. Secara teknis bisa terkendala waktu luang saya,” katanya.

Walau banyak program serupa yang dirilis komersial dan sukses di pasaran, seperti Agile Messenger, Yusuf tetap nyaman dengan menggratiskan program itu. ”Tujuannya memang bukan komersial. Kalau mau dibangun lebih besar lagi, kendalanya lagi-lagi waktu.”

Yusuf bekerja sebagai programmer di Universitas Atma Jaya, Jakarta. Dengan pekerjaan tetap ini, ia hanya bisa sesekali muncul lewat blog-nya di www.orisinil.com untuk menjawab beberapa pertanyaan yang masuk.

Program YMTiny diluncurkan saat popularitas YM sedang naik. Karena itulah dalam waktu relatif pendek YMTiny telah diunduh ribuan orang. ”Data total tidak tercatat karena program ini gratis dan bisa diunduh dari banyak web,” katanya.

”YMTiny langsung terhubung ke server Yahoo, tidak melewati server perantara. Saya tak memasang statistik yang bisa terhubung pada saya sehingga tidak tahu berapa penggunanya,” jelas Yusuf.

Dari laporan pengguna, bandwidth yang digunakan menjalankan YMTiny lumayan kecil. YMTiny dikhususkan untuk telepon genggam yang mendukung program Java MIDP2. Daftar telepon genggam yang didukung YMTiny bisa dilihat dalam web Yusuf.

SMS Gateway

Ia juga sudah lama meluncurkan program gratis bernama Eazy SMS Gateway. Dengan program ini, pengguna bisa menerima dan mengirim SMS dari perangkat lunak di komputer. Program ini bisa mengelola jawaban ke banyak nomor secara otomatis.

”SMS Gateway termasuk sudah lama, sejak 2004. Programnya sederhana. Semula saya buat iseng, sekadar belajar menemukan sesuatu yang baru. Kemudian, daripada mubazir, mending saya bagi gratis,” katanya.

Dari murni untuk keperluan belajar itulah nama Yusuf mulai dikenal pencari program gratis. ”Program itu masih gratis, karena tak pernah berpikir komersial saya malah lupa tidak mencantumkan harga kalau pengguna ingin versi yang lebih bagus,” katanya.

SMS Gateway bisa juga difungsikan seperti SMS premium. Bedanya, di SMS Gateway nomor yang digunakan nomor biasa. Tarif yang digunakan juga tarif SMS biasa. Sedangkan SMS premium bertarif khusus, tetapi memiliki keunggulan cepat merespons perintah via SMS karena langsung cepat terhubung dengan operator telepon seluler.

Belakangan, Yusuf berpikir untuk mengembangkan SMS Gateway secara profesional. ”Sekarang cuma bisa terhubung dengan satu telepon genggam dan satu nomor, nantinya bisa untuk banyak telepon genggam dan banyak nomor,” katanya.

SMS Gateway bisa dimanfaatkan untuk solusi pengelolaan banyak nomor telepon genggam secara otomatis. ”Bisa dimanfaatkan rumah sakit untuk pendaftaran pasien via SMS, bisa untuk reminder klien, bisa mengelola kontak anggota partai, atau memaksimalkan komunikasi dengan pelanggan,” katanya.

Server pulsa

Hobi mempelajari program yang baru membuat Yusuf terus ”berpetualang”. Kali ini dia ikut-ikutan menciptakan perangkat lunak untuk pengisian pulsa atau akrab disebut server pulsa. Program itu nantinya bisa di-install di komputer untuk dijadikan server yang siap menerima perintah untuk mengisi pulsa telepon seluler.

Perangkat lunak serupa sudah banyak beredar di pasaran, tetapi harganya jutaan hingga belasan juta rupiah. ”Kali ini untuk komersial, tetapi harganya tak akan mahal kok. Nantinya akan ada versi demo sehingga orang bisa mencoba lebih dulu, kalau cocok baru beli,” katanya.

Perintah pengisian pulsa bisa dilakukan lewat SMS atau melalui perintah YM. ”YM ini hanya fitur tambahan. Cara kerjanya sederhana saja, cuma membutuhkan program dengan presisi tinggi,” katanya.

Bisnis server pulsa ini diakui Yusuf sangat kreatif sehingga dia tertarik memahami cara kerjanya. ”Mungkin hanya di Indonesia yang menangkap peluang ini sebagai bisnis server dan bisa dikelola dari rumah,” paparnya.

Program ini sudah 90 persen selesai. Selain program-program itu, jejak Yusuf di dunia maya masih terekam dari perangkat lunak gratis berbasis web yang dibuatnya, yaitu Kamus Orisinil.

Kamus bahasa Indonesia-Inggris dan Inggris-Indonesia ini bisa diakses gratis lewat webnya, http://kamus.orisinil.com. Kamus ini juga bisa diakses lewat telepon genggam. Total jumlah masukan yang ada adalah 250.804 unique records dan 209.003 kata yang terindeks.

Diakui Yusuf, kegemaran utak-atik bahasa pemrograman sejak masih STM itu sering membuat dia lupa waktu. Namun, kini, berkat dukungan keluarga, ia mengaku lebih bisa fokus kepada beberapa prioritas.


Data Pribadi

Nama: Yusuf Arief Rahmanto

Lahir: Makassar, 1 Mei 1978


Pendidikan:

- SDN Kreo 2, Tangerang

- SMPN 245 Joglo, Jakarta Barat

- STM Telkom Jakarta Barat

- S-1 Teknik Informatika Universitas Bina Nusantara

- S-2 Magister Komputer Universitas Budi Luhur (belum lulus)

Istri: drg Rizka Darmasanty

Anak: Naila Hannani

Tidak ada komentar: